Team Liquid ID berhasil meraih gelar juara baru setelah mematahkan dominasi FNATIC ONIC yang telah menjuarai MPL ID selama empat musim berturut-turut. Awalnya, tidak banyak yang memprediksi bahwa Aeronshikii CS bisa keluar sebagai juara MPL ID S14, terutama setelah mereka mengalami kekalahan telak dari FNATIC ONIC dan Bigetron Alpha di awal regular season.
Baca Juga Berita Kemenag Kota Serang :
Kebangkitan tim ini dimulai dengan masuknya tiga rookie baru serta kembalinya Aran dan Yehezkiel. Dalam pertarungan dramatis, Team Liquid ID melangkah ke Main Stage M6 World Championship bersama RRQ Hoshi, yang menjadi runner up setelah kalah 4-3 dalam sistem Bo7 (Best of 7).
Baca Juga Berita Kemenag Sukabumi :
Pertandingan final melawan RRQ Hoshi berlangsung sangat sengit. Skor imbang 1-1 tercipta setelah RRQ Hoshi membalas kekalahan mereka di game kedua. Laga penuh ketegangan ini dipenuhi momen-momen menarik, terutama ketika Aran melakukan montage yang mengakhiri perlawanan RRQ Hoshi di game ketujuh. Widy, roamer dari Team Liquid ID, juga tampil sebagai pembeda, berhasil membuka ruang bagi rekan-rekannya untuk mendapatkan serangan bebas.
Baca Juga Berita Mitsubishi Banten :
Walaupun Team Liquid ID terlihat terburu-buru untuk mengakhiri pertandingan, mereka mampu menyelesaikannya dengan baik. Garis pertahanan RRQ Hoshi berhasil ditembus di menit ke-12, setelah minion dari ketiga lane berjalan dengan sempurna. Serangan Lord tidak mampu dibendung oleh RRQ Hoshi, memaksa Skylar CS untuk mengakui keunggulan Team Liquid ID dan pulang dengan kepala tertunduk.
Baca Juga Berita Kemenkomaritim :
Dengan kemenangan ini, sejarah baru tercipta, dan Indonesia akan memiliki perwakilan ke M6 World Championship, yaitu RRQ Hoshi dan Team Liquid ID. Dari hasil ini, Team Liquid ID meraih hadiah sebesar Rp 1 miliar dari prize pool, dan Widy terpilih sebagai MVP Final.
Leave a Reply